Surabaya, 20 Mei 2025 Pemerintah Provinsi Jawa Timur kembali menghadirkan inovasi di bidang pendidikan dengan meluncurkan dua program berbasis Artificial Intelligence (AI) sekaligus. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, secara resmi membuka program Talent DNA ESQ Berbasis AI untuk guru Bimbingan Konseling (BK) SMA/SMK serta meresmikan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025/2026 berbasis AI.
Acara peluncuran yang digelar di Gedung Sabha Nugraha, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, dihadiri oleh sekitar 200 guru BK dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menyampaikan pentingnya pemanfaatan teknologi untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Jawa Timur. Program Talent DNA ESQ dirancang untuk membantu guru BK dalam memetakan potensi siswa dan memberikan bimbingan yang lebih tepat sasaran.
Dengan AI, kita bisa mengetahui potensi diri sejak dini. Ini penting agar siswa dibimbing sesuai bakat dan minatnya,” ujar Khofifah.
Selain itu, Gubernur juga meluncurkan sistem SPMB berbasis AI untuk jenjang SMAN, SMKN, dan SLBN. Sistem ini dikembangkan untuk memudahkan akses informasi pendaftaran, persyaratan, jadwal, dan hasil seleksi secara efisien dan transparan.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur, Aries Agung Paewai, menambahkan bahwa sistem ini akan menjadi solusi atas berbagai tantangan dalam proses penerimaan siswa baru.
AI membantu kami menyajikan data secara cepat, tepat, dan akurat. Ini bagian dari komitmen kami untuk memberikan layanan pendidikan yang modern dan transparan,” jelas Aries.
Peluncuran dua program ini disambut antusias oleh para guru BK. Mereka berharap inovasi ini dapat meningkatkan efektivitas layanan bimbingan dan kualitas pendidikan di Jawa Timur.(Yud)