Warga Binaan Lapas Banjarmasin Lakukan Pengeringan Dan Peragian Dalam Proses Pembuatan Tempe

Banjarmasin, Catatanpublik.com –

Program kemandirian kuliner di Lapas Kelas IIA Banjarmasin terus menunjukkan geliat positif. Pada Minggu (27/07), sejumlah warga binaan yang tergabung dalam program pembuatan tempe tampak melakukan tahap pengeringan dan peragian kedelai sebagai bagian dari proses produksi.

Tahapan ini merupakan salah satu langkah krusial dalam pembuatan tempe, yang memengaruhi kualitas hasil akhir. Setelah kedelai direbus dan dibersihkan, proses pengeringan dilakukan dengan cermat sebelum memasuki tahap peragian.

Panji, salah satu warga binaan yang mengikuti program ini, menjelaskan bahwa proses pembuatan tempe bukan hal instan. Dibutuhkan kesabaran dan ketelitian, terutama dalam tahap fermentasi.

“Untuk peragian sendiri bisa sampai dua hari. Jadi memang butuh waktu dan perhatian, supaya hasilnya bagus dan tidak mudah rusak,” ujar Panji.

Ia juga menyampaikan bahwa dari 3 kilogram kacang kedelai yang diolah, dapat dihasilkan sekitar 7 kilogram keripik tempe siap goreng. Proses ini tidak hanya mengajarkan keterampilan teknis, tetapi juga membuka peluang usaha setelah bebas nanti.

Panji menambahkan bahwa ia telah memiliki rencana untuk masa depannya.

“Kalau nanti bebas, saya ingin buka usaha keripik tempe. Di sini saya jadi belajar dari awal sampai akhir cara buatnya. Harapannya bisa jadi penghasilan yang halal buat keluarga,” ungkapnya.

Program kemandirian kuliner ini menjadi salah satu bentuk pembinaan yang bertujuan untuk membekali warga binaan dengan keterampilan yang bermanfaat. Selain memberikan ilmu praktis dalam bidang pangan, kegiatan ini juga membangun nilai kerja sama, ketekunan, dan tanggung jawab.

Petugas pembinaan menyampaikan bahwa produk tempe hasil karya warga binaan nantinya akan digunakan untuk konsumsi internal serta menjadi bagian dari pelatihan wirausaha berbasis produksi pangan. (Humas Lapas Banjarmasin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed