Jawa Timur dan Korea Selatan Awali Kolaborasi Pendidikan Internasional

Surabaya, 25 Juni 2025 — Upaya memperkuat pendidikan global terus dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Terbaru, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur menerima kunjungan resmi dari delegasi University of Gyeongnam Namhae, Korea Selatan, sebagai langkah awal kolaborasi strategis di bidang pendidikan internasional, khususnya dalam sektor vokasi dan akademik.

Pertemuan yang berlangsung di Kantor Dinas Pendidikan Jatim ini dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan, Aries Agung Paewai, dan dihadiri Rektor Namhae University, Mr. Noh Young Sik, beserta jajaran. Kunjungan ini bertujuan membangun jembatan kerja sama yang lebih luas antara Jawa Timur dan Korea Selatan dalam pengembangan sumber daya manusia yang kompetitif secara global.

“Pertemuan ini bukan sekadar kunjungan seremonial. Ini adalah awal dari upaya konkret untuk membuka akses pendidikan internasional bagi pelajar Jawa Timur,” ungkap Aries Agung Paewai dalam sambutannya.

Dalam diskusi tersebut, Namhae University menawarkan program beasiswa penuh selama dua tahun untuk 20 pelajar dari Jawa Timur yang tertarik menempuh studi di bidang Perkapalan dan Penerbangan. Program ini akan diseleksi berdasarkan kriteria akademik dan administratif yang ditetapkan oleh pihak universitas.

Rektor Namhae University, Mr. Noh Young Sik, menyatakan bahwa beasiswa ini merupakan bentuk dukungan nyata terhadap peningkatan kualitas pendidikan vokasi dan kontribusi aktif universitasnya dalam memperkuat hubungan bilateral antarnegara.

“Kami menyambut baik semangat kerja sama dari Jawa Timur. Pendidikan adalah pintu terbaik untuk menjalin hubungan antarbangsa yang saling menguntungkan,” kata Mr. Noh.

Rombongan dari Korea Selatan juga mencakup beberapa tokoh penting, di antaranya Mr. Ahn Gwang Yeol (Kepala Pusat Pendidikan Internasional), Mr. Kim Gyu Tae (Dosen Teknik Penerbangan), Mr. Lee Kyeong Yun, serta perwakilan dari Gyeongnam Jakarta Office seperti Mr. Kim Jaehyeon, Ms. Lee Hae-in, Lim Young Ok, Diana, dan Siska.

Dari pihak Dinas Pendidikan Jatim, turut hadir Sekretaris Dinas Dr. Suhartono, M.Pd, Kabid SMA Suhartatik, S.Pd, M.Psi, Kabid PKPLK Iva Candraningtyas, S.Sos, M.AB, serta perwakilan Biro Pemerintahan dan Administrasi Daerah.

Aries menambahkan bahwa kolaborasi ini menjadi bagian dari strategi Dindik Jatim dalam mendukung program Indonesia Emas 2045, di mana penguatan pendidikan vokasi dan kerja sama luar negeri menjadi kunci utama pembangunan SDM unggul.

Selain aspek akademik, pertemuan ini juga diharapkan dapat mendorong pertukaran pelajar, pertukaran budaya, serta proyek riset kolaboratif antar kedua negara. Dindik Jatim menyatakan terbuka terhadap berbagai inisiatif internasional yang berdampak positif pada kemajuan pendidikan daerah.

“Kami akan tindak lanjuti pertemuan ini dengan perjanjian resmi ke depan. Semoga ini menjadi awal dari kemitraan jangka panjang yang saling menguntungkan,” tutup Aries.

Kunjungan ditutup dengan pertukaran cinderamata dan sesi foto bersama sebagai simbol persahabatan dan komitmen bersama untuk membangun masa depan pendidikan yang lebih terbuka dan inklusif(yud).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *