Sidoarjo, 27 Mei 2025 — Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana melakukan inspeksi mendadak terhadap kesiapan unit Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan di bawah naungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sidoarjo, Selasa (27/5). Kunjungan ini mengungkap sejumlah kendala serius terkait kelayakan armada dan fasilitas pendukung.
Dalam tinjauan langsungnya, Wabup Mimik menemukan beberapa unit mobil damkar mengalami kebocoran pada selang pompa, dengan kondisi fisik yang sudah menurun hingga 60 persen. Hal ini dikhawatirkan akan menghambat efektivitas penanganan kebakaran di lapangan, terutama jika air di tangki habis sebelum tiba di lokasi kejadian.
Tak hanya itu, suara sirine pada beberapa kendaraan dinilai terlalu lemah. “Sirine adalah alat penting untuk membuka jalan di tengah lalu lintas. Kalau suaranya tidak terdengar jelas, akan sangat berisiko menghambat pergerakan unit,” ujar Hj. Mimik.
Wabup juga menyoroti kondisi alat pelindung diri (APD) petugas damkar. Terakhir kali pengadaan baju safety dan pakaian dinas lapangan dilakukan pada 2022, sementara sepatu dinas terakhir diadakan pada 2021, yang berarti banyak perlengkapan sudah dalam kondisi usang.
Selain armada, inspeksi juga dilakukan terhadap fasilitas pemantauan bencana. Automatic Weather Station (AWS) yang digunakan BPBD Sidoarjo masih menampilkan data umum dari sistem pusat. Wabup meminta agar dilakukan koordinasi lebih lanjut dengan BMKG Juanda untuk menghadirkan sistem lokal pemantauan gempa, agar Sidoarjo dapat merespons lebih cepat terhadap potensi bencana.
Fasilitas tempat istirahat bagi petugas damkar juga mendapat perhatian khusus. Kondisinya masih minim dan kurang layak, bahkan terasa panas dan tidak nyaman untuk pemulihan tenaga. “Yang sabar ya, Pak. Kerja yang ikhlas, nanti akan kami perbaiki. Kalian ini garda terdepan saat masyarakat membutuhkan pertolongan cepat,” kata Wabup Mimik memberi semangat kepada para petugas.
Dalam kesempatan tersebut, Hj. Mimik juga mengecek kendaraan damkar kecil keluaran tahun 2012, mobil logistik, dan perahu operasional, sembari mendorong agar pengajuan anggaran perawatan segera dilakukan.
“Usulan anggaran perawatan mohon segera diajukan. Tetap semangat, tetap bantu Sidoarjo lebih baik lagi,” tutupnya.(Yud)
