Bojonegoro, 23 Juli 2025 Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai, melakukan kunjungan kerja ke SMAN 2 Taruna Pamong Praja Bojonegoro pada Senin (21/7) sebagai bagian dari komitmen pemerintah provinsi dalam mendukung pendidikan berbasis karakter. Kunjungan ini menjadi momentum penting untuk memastikan pembentukan sikap disiplin, tanggung jawab, dan kepemimpinan pada peserta didik taruna.
Dalam agenda padatnya, Kadindik Jatim meninjau langsung berbagai fasilitas sekolah, mulai dari ruang makan, ruang kelas, hingga asrama tempat tinggal para taruna dan taruni. Ia berinteraksi dengan siswa, mendengar keluhan dan masukan, serta memberikan pengarahan langsung mengenai pentingnya etika dan kebiasaan baik dalam kehidupan sehari-hari.
“Karakter tidak bisa dibentuk hanya di ruang kelas. Ia dibentuk dari kebiasaan harian, dari bagaimana siswa memulai hari, menjaga kebersihan, hingga bagaimana mereka berinteraksi dengan teman dan guru,” ujar Aries saat berada di area asrama.
Kebiasaan sederhana seperti merapikan tempat tidur sebelum keluar kamar, menjaga ketertiban lingkungan, dan menghormati jadwal makan menjadi perhatian khusus. Menurutnya, aspek-aspek tersebut merupakan bagian tak terpisahkan dari pendidikan berbasis karakter yang menjadi fondasi penting di sekolah taruna.
Puncak kunjungan ditandai dengan pembukaan resmi Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) bagi taruna/i baru. Di hadapan ratusan siswa baru, Aries menyampaikan motivasi dan arahan penting tentang pentingnya disiplin dan nilai tanggung jawab sebagai bekal masa depan.
“Jangan anggap remeh hal kecil. Kepemimpinan lahir dari konsistensi menjalankan hal-hal sederhana dengan penuh tanggung jawab. Di sinilah karakter kalian mulai dibentuk,” tegasnya dalam sambutan.
Kunjungan ini juga dimaksudkan sebagai upaya pembinaan langsung terhadap sekolah-sekolah berbasis asrama yang menekankan pendidikan semi-militer atau berdisiplin tinggi. SMAN 2 Taruna Pamong Praja sendiri menjadi salah satu sekolah unggulan di Jatim yang mengintegrasikan nilai kepemimpinan, nasionalisme, dan pendidikan karakter dalam kurikulumnya.
Dengan dukungan penuh dari Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, sekolah ini diharapkan mampu mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki integritas, etos kerja, serta kesiapan menjadi pemimpin masa depan bangsa.(Yud)












