Yogyakarta, 6 November 2025 — Dewan Pimpinan Daerah Astana Mitra Pariwisata Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pada tanggal 4–5 November 2025 di kawasan Kaliurang, Sleman, Yogyakarta.
Kegiatan dua hari tersebut menjadi momentum penting bagi pengurus ASMIPA DPD Yogyakarta dalam merumuskan Program Kerja periode 2025–2028 serta membahas persiapan pelaksanaan Hari Lahir Nasional (HARLAHNAS) ASMIPA tahun 2026 yang akan menjadi agenda besar organisasi secara nasional.
Rakerda dipimpin oleh Ketua DPD ASMIPA Yogyakarta, Sugiarti, didampingi Wakil Ketua DPD, Theodorus Pandam Wardhani. Turut hadir jajaran pengurus lainnya, yaitu:
Bendahara 1: Rita Jayatri
Bendahara 2: Suharniyati
Bidang Humas: Fajar Haryanto
Bidang Sosial Media: Marlina Barirotun
Bidang Sosial: Priyanto
Dalam sambutannya, Sugiarti menyampaikan bahwa ASMIPA DPD Yogyakarta akan terus memperkuat peran organisasi sebagai mitra pemerintah dan masyarakat, terutama dalam mendukung program pembangunan berbasis pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan.
“ASMIPA harus hadir di tengah masyarakat, menjadi bagian dari solusi, bukan hanya penonton. Rapat kerja ini menjadi pijakan untuk memperkuat langkah-langkah strategis ke depan,” tegasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD, Theodorus Pandam Wardhani, menambahkan bahwa pelaksanaan HARLAHNAS 2026 akan disiapkan secara matang agar menjadi momentum konsolidasi nasional ASMIPA.
“Kami ingin HARLAHNAS 2026 menjadi ajang memperkuat silaturahmi dan soliditas antar DPD serta DPC ASMIPA di seluruh Indonesia,” ujarnya.
Raker ASMIPA DPD Yogyakarta berlangsung dinamis dengan berbagai usulan konstruktif dari setiap bidang, yang nantinya akan disusun dalam rencana kerja tahunan. Selain membahas arah kebijakan organisasi, rapat juga menekankan pentingnya sinergi dengan pemerintah daerah, dunia usaha, dan lembaga sosial masyarakat untuk menciptakan program-program nyata yang berdampak langsung bagi masyarakat.
Kegiatan ditutup dengan penandatanganan komitmen bersama seluruh pengurus untuk menjalankan hasil keputusan Rakerda dengan penuh tanggung jawab dan semangat pengabdian. (Red)
