Warga Binaan Lapas Banjarmasin Produksi Roti Sobek Sebagai Produk Baru

Banjarmasin, Catatanpublik.com –

Program pembinaan kemandirian di Lapas Kelas IIA Banjarmasin terus menunjukkan perkembangan positif. Salah satu yang terbaru, warga binaan kini mulai memproduksi roti sobek sebagai variasi tambahan dari produk kuliner hasil binaan.

Kegiatan produksi ini berlangsung pada Minggu, 27 Juli 2025, di dapur pembinaan kemandirian Lapas. Para warga binaan tampak bekerja secara kolektif, mulai dari proses pengolahan adonan, pemanggangan, hingga pengemasan produk. Roti sobek yang dihasilkan memiliki tekstur lembut dan cita rasa yang disukai.

Produk ini menjadi pelengkap dari olahan lain yang sebelumnya sudah rutin diproduksi, seperti tempe, keripik tempe, dan minuman dingin. Penambahan variasi ini sekaligus menjadi ajang pengembangan keterampilan dan kemandirian warga binaan di bidang kuliner.

Salah satu warga binaan yang ikut memproduksi mengatakan bahwa keterlibatannya dalam kegiatan ini memberikan harapan baru. Ia bercita-cita untuk membuka usaha roti setelah bebas nanti sebagai bekal hidup mandiri bersama keluarga.

Program ini menjadi gambaran nyata bahwa proses pembinaan tidak hanya fokus pada pembenahan sikap, tetapi juga membuka peluang masa depan melalui keterampilan yang bermanfaat. (Humas Lapas Banjarmasin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *