Sidoarjo – 16 Oktober 2025 Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-126 di Kabupaten Sidoarjo kembali menunjukkan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat Indonesia. Hal itu terlihat saat Tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) TMMD Ke-126 yang dipimpin oleh Brigadir Jenderal TNI Farouk Pakar meninjau langsung progres pelaksanaan kegiatan di Desa Kedondong, Kecamatan Tulangan, Kamis .
Kehadiran Brigjen TNI Farouk Pakar yang juga menjabat sebagai Direktur Teritorial Pusterad disambut hangat oleh Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, beserta jajaran Forkopimda. Dalam kunjungannya, jenderal bintang satu tersebut memuji kekompakan warga dan aparat TNI dalam menjalankan berbagai kegiatan pembangunan yang menjadi bagian dari TMMD Ke-126.
“Semangat gotong royong warga Sidoarjo luar biasa. Ini yang menjadi kekuatan utama dalam setiap kegiatan TMMD. Masyarakat tidak hanya menerima hasil pembangunan, tetapi juga ikut terlibat aktif dalam prosesnya,” ujar Brigjen TNI Farouk Pakar.
Program TMMD Ke-126 di Sidoarjo meliputi berbagai kegiatan fisik dan non-fisik, seperti pembangunan infrastruktur desa, bedah rumah tidak layak huni (RTLH), pelatihan keterampilan, serta program ketahanan pangan. Salah satu capaian yang menjadi sorotan adalah pembangunan sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih warga serta pelatihan merias wajah (MUA) yang membuka peluang wirausaha baru bagi masyarakat.
Selain itu, Tim Wasev juga meninjau kegiatan penghijauan melalui penanaman pohon di sekitar lokasi proyek. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekaligus memperkuat kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga keseimbangan alam.
Wakil Bupati Sidoarjo, Hj. Mimik Idayana, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kehadiran serta dukungan TNI dalam mendukung pembangunan di daerahnya.
“Kami berterima kasih kepada jajaran TNI, khususnya Kodim 0816/Sidoarjo dan Tim Wasev TMMD Ke-126. Sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, TNI, dan masyarakat inilah yang menjadi fondasi penting dalam membangun desa yang mandiri dan sejahtera,” ungkapnya.
Ia juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Sidoarjo akan terus mendukung pelaksanaan TMMD di masa mendatang sebagai wujud kolaborasi lintas sektor dalam mempercepat pembangunan wilayah pedesaan.
“Kerja sama yang solid ini harus terus kita jaga. Gotong royong dan semangat kebersamaan adalah modal utama untuk menjadikan Sidoarjo semakin maju,” tambah Wabup Mimik.
Dengan terlaksananya program TMMD Ke-126 ini, diharapkan tidak hanya berdampak pada pembangunan fisik, tetapi juga mampu mempererat hubungan antara TNI, pemerintah, dan masyarakat. Melalui kolaborasi dan semangat gotong royong, Desa Kedondong dan wilayah lain di Sidoarjo diyakini akan semakin berkembang dan mandiri.(Yud)
