Surabaya, 25 April 2025 – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan peningkatan kesejahteraan guru madrasah di Jawa Timur. Pernyataan ini disampaikan menyusul adanya keluhan dari puluhan guru madrasah yang tergabung dalam Asosiasi Guru Madrasah Indonesia (AGMI) Jawa Timur mengenai ketimpangan kesejahteraan mereka dibandingkan dengan guru di sekolah umum yang berada di bawah Kementerian Pendidikan.
Guru-guru madrasah yang mengajar di Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah, dan Aliyah mengungkapkan bahwa banyak di antara mereka yang hanya menerima honor di bawah Rp500 ribu per bulan. Meskipun mereka memiliki peran krusial dalam mencerdaskan anak bangsa, kesejahteraan yang mereka terima tidak mencerminkan kontribusi tersebut.
Menanggapi aspirasi para guru madrasah, Puguh EWiji Pamungkas, Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur dari Fraksi PKS, menekankan bahwa kondisi ini tidak dapat dibiarkan berlarut-larut. “Guru madrasah memiliki andil besar dalam dunia pendidikan, terutama di Jawa Timur, yang merupakan provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak kedua di Indonesia. Mereka harus mendapatkan perhatian serius,” ujar Puguh.
Puguh juga menyoroti bahwa meskipun ada alokasi dana BOS Diniyah untuk madrasah diniyah, perhatian terhadap kesejahteraan guru di madrasah formal seperti MI, MTs, dan MA masih sangat terbatas. “Kami di PKS berkomitmen untuk memperjuangkan adanya kebijakan yang lebih berpihak kepada kesejahteraan guru madrasah. Ini menjadi isu penting yang harus segera ditangani,” tegas Puguh.
PKS mendorong agar pemerintah daerah dan pusat berkolaborasi untuk menemukan solusi jangka panjang yang bisa menjamin kesejahteraan para guru madrasah. “Kami akan terus mendorong agar guru madrasah mendapatkan hak yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab mereka dalam mencerdaskan generasi penerus bangsa,” tambahnya.
Sebagai langkah awal, Puguh berharap melalui audiensi dengan Dinas Pendidikan Jawa Timur dan Kanwil Kementerian Agama, dapat disusun kebijakan bersama yang memperhatikan kesejahteraan guru madrasah. PKS berjanji untuk terus mengawal persoalan ini dan mendorong perubahan kebijakan yang lebih adil bagi semua pendidik.
Dengan perjuangan ini, PKS berharap guru madrasah di Jawa Timur akan mendapatkan kesejahteraan yang setimpal dengan peran vital mereka dalam membangun pendidikan yang lebih baik di Indonesia.(Yud)